Anak Samudera merdeka - Damai Abadi

 Ketahuilah , damai abadi itu hanya terdapat dialam kekal abadi ,akhirat namanya. Dimana tiada kesengsaraan. Dihalalkan baginya perkara yang ditegah didunia lalu , kerana kehidupan ini pasti akan diuji Ilahi .
   Didalam keperihan ,kesedihan rintihan ,menangis tanpa airmata kerana hati tidak lagi mampu bertahan . Ingin sekali merobek penderitaan  ini , Fitri berdoa agar terus dikuatkan semangat dan diberikan kekuatan agar dapat melayarkan bahtera kehidupannya semula .Trajedi yang paling buruk untuk pelayar kehidupan bukanlah hempasan badai melainkan kapal yang sudah lama tersadai rosak dipinggir pantai . Bagi Fitri ,yang jiwanya sebagai anak samudera merdeka ,pastilah sebuah kecelakaan jika sudah lama tidak melayarkan pinisinya.


Bekalan makanan yang disimpan semakin lama semakin berkurangan , dan pulau ini juga ,sebagai sebuah pulau yang kecil tidak mampu untuk memberikan lebih untuk dirinya .Diperlukan beberapa masa juga untuk sang kelapa mengeluarkan buahnya .
  Pulau itu juga ,bukan sekadar pulau biasa .Mungkin disebabkan terikan mentari yang sering menyinar , panas tak ampun menzahirkan sebuah delusi baru ,fatamorgana padang pasir .Seringkali fatamorgana kepalsuan itu membuatkan mana mana hati manusia berputus asa , dan sering itu juga manusia tertipu .Sering kekal pada keadaan ditipu sedangkan diri sendiri semakin lemah dihisap .Semakin lemah tak berdaya menuju ke kecelakaan . Dan seringkali apabila terjaga daripada kesedaran barulah diketahui mengenai perkara tersebut .
   Pinisi ,pinisi seharusnya berada di laut .Meredah gelora samudera , dan semakin lama pinisi itu tidak meredahi samudera  kehidupan ,semakin itu jua nakhodanya ,Fitri  akan dihilangkan pengetahuannya ,sedikit demi sedikit oleh masa sehingga tiada lagi tersisa bagaimana caranya untuk mengendalikan pinisi samudera tersebut .
Kamu dengar itu Tuah ,atuk sangat berharap agar kamu tidak berterusan didaratan ,menikmati kepalsuan nikmat ilusi fatamorgana . Sehingga kamu lupa untuk melayarkan pinisimu lagi . Dia terjaga ,terus tersentak dari lamunan yang panjang .Ya Allah , berikanlah aku kekuatan agar dapat melayarkan kembali pinisiku kembali .Sesungguhnya ,aku telah lama membina tembok keselesaan , membina damai abadi ,yang semakin lama membunuhku secara teratur .Anak samudera merdeka ,tidak mungkin hidupnya tersadai di daratan nikmat .

Comments

Popular Posts